Dukungan universitas Muria Kudus Terhadap Mahasiswa PMM

Senin, 8 Juli 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

bantenraya.co| KUDUS

Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) merupakan sebuah program mobilitas mahasiswa selama satu semester untuk mendapatkan pengalaman belajar di perguruan tinggi di Indonesia sekaligus memperkuat persatuan dalam keberagaman. Kepala Lembaga Pendidikan sekaligus Dosen Modul Nusantara Universitas Muria Kudus, Gudnanto, mengatakan bahwa Program PMM sangat mengutamakan kebhinekaan, jangan sampai intoleran karena tujuannya utamanya adalah mengajarkan kebhinekaan, inspirasi, refleksi, dan kontribusi sosial terhadap masyarakat

“PMM antarpulau ini sangat luar biasa antusias dari mahasiswa dan universitas. Setiap universitas yang ingin mengikuti program ini harus lulus seleksi administrasi, mulai dari koordinasi antar prodi untuk menawarkan mata kuliah yang ada, setelah itu seleksi dari dosen modul nusantara, dan tes kebhinekaan,” ujarnya, seperti dilansir laman resmi Kemendikbud,di kutip, Minggu (7/7/24)

Gudnanto mengungkapkan bahwa dukungan Universitas Muria Kudus terhadap mahasiswa PMM sangat baik. Semua program dari kementerian terutama Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) mendapat dukungan penuh dari rektorat dan yayasan, termasuk fasilitas untuk mahasiswa yang berasal dari dalam maupun luar kampus.

Program ini turut memfasilitasi pertemuan mahasiswa dengan tokoh inspiratif dari pemerintah daerah yang akan memberikan materi terkait kebudayaan kepada mahasiswa yang baru datang. Gudnanto juga menjelaskan bahwa pihak universitas secara aktif melakukan intervensi untuk memonitoring mahasiswa PMM. “Setelah mahasiswa PMM diterima, kami jemput dari bandara. Kampus juga akan mendampingi mahasiswa dengan dosen Modul Nusantara. Mahasiswa memiliki akun masing-masing untuk melaporkan semua kegiatan mereka dan selalu kita pantau, baik pembelajaran di kelas maupun pembelajaran di luar kelas, terutama kegiatan Modul Nusantara. Jadi mereka benar-benar kita monitoring kegiatan akademik dan nonakademiknya,” jelasnya.

Baca Juga :  Belajar Demokrasi Lewat Pemilihan Ketua OSIS

Gudnanto berharap, program ini kuotanya bisa ditambahn di masa mendatang. “Saya merasa bersyukur karena minat mahasiswa yang melakukan pertukaran ke kampus Universitas Muria Kudus dari PMM 1 hingga PMM 4 sangat bagus,” pungkasnya. (fj/dam)

Penulis : red

Editor : red

Berita Terkait

KJP Plus akan Dihapus, Disdik DKI Dinilai Keliru
PKM Dosen Uhamka Kenalkan Karang Taruna Desa Ciaruteun Ilir Aplikasi Tanaman Lokal
Kukerta 74 UIN SMH Banten, Berikan Motivasi Siswa SMAN 02 Leuwidamar
Mahasiswa KUKERTA 74 UIN SMH Banten, Gelar Mengajar di SDN 01 Margawangi
Antisipasi Bencana, BPBD dan Komisi V DPRD Banten Dorong Sekolah Aman Bencana
Sekolah Diminta Lestarikan Kearifan Lokal Tangerang
Sekolah Bani Usman Manunggal Kenalkan Visi, Misi dan Lingkungan Sekolah
Dubes RI Bicara Hubungan Indonesia-Australia di Curtin University
Berita ini 12 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 20 Agustus 2024 - 15:14 WIB

KJP Plus akan Dihapus, Disdik DKI Dinilai Keliru

Sabtu, 10 Agustus 2024 - 13:26 WIB

PKM Dosen Uhamka Kenalkan Karang Taruna Desa Ciaruteun Ilir Aplikasi Tanaman Lokal

Rabu, 7 Agustus 2024 - 22:49 WIB

Kukerta 74 UIN SMH Banten, Berikan Motivasi Siswa SMAN 02 Leuwidamar

Selasa, 6 Agustus 2024 - 09:50 WIB

Mahasiswa KUKERTA 74 UIN SMH Banten, Gelar Mengajar di SDN 01 Margawangi

Selasa, 30 Juli 2024 - 21:41 WIB

Antisipasi Bencana, BPBD dan Komisi V DPRD Banten Dorong Sekolah Aman Bencana

Berita Terbaru

Serang Raya

Bupati Serang Resmikan Museum Golok Ciomas

Selasa, 17 Sep 2024 - 22:33 WIB

Kabupaten Tangerang

Hadiri Maulid di Sentul, Ini Pesan Maesyal Rasyid

Selasa, 17 Sep 2024 - 21:42 WIB

Pilkada 2024

Giliran Maesyal Rasyid-Intan Dilaporkan Diduga Money Politik

Selasa, 17 Sep 2024 - 21:37 WIB

Pilkada 2024

Spanduk Salah Kalimat, Tokoh Pemuda Panongan Kecam KPU

Selasa, 17 Sep 2024 - 21:33 WIB