Kerja Sama Bareng Clean Air Asia, Pemkot Tangerang Didaulat Wujudkan Renaksi Udara Bersih

Jumat, 22 September 2023 - 16:48 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KERJA SAMA: Pemkot Tangerang bersama Air Asia menjalin kerja sama untuk mendukung terciptanya udara yang bersih.

KERJA SAMA: Pemkot Tangerang bersama Air Asia menjalin kerja sama untuk mendukung terciptanya udara yang bersih.

bantenraya.co | TANGERANG

Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang telah mengambil langkah signifikan menuju udara yang lebih bersih dan pembangunan berkelanjutan melalui kemitraan dengan Clean Air Asia.

Upaya kolaboratif ini difokuskan pada pengembangan Rencana Aksi Udara Bersih (CAAP) yang kuat sebagai bagian dari proyek “Pathways to Clean Air and Clean Energy”.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dalam kesempatan ini, Sekretaris Daerah, bersama dengan Manajer Clean Air Asia dan Direktur Eksekutif APEKSI, didampingi oleh Kapolres Tangerang, secara resmi menandatangani surat komitmen untuk pelaksanaan Rencana Aksi (Renaksi) Udara Bersih di Hotel Novotel Tangerang, Jumat (22/9).

Dalam sambutannya, Sekretaris Daerah Kota Tangerang, Herman Suwarman, menegaskan, komitmen pemerintah untuk menghadirkan udara yang bersih dan sehat bagi masyarakat.

“Masyarakat Kota Tangerang berhak menghirup udara yang bersih dan sehat, yang akan menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan berkelanjutan,” ungkap Herman.
Herman, juga menekankan, komitmen ini sejalan dengan visi pembangunan berkelanjutan yang lebih luas di Kota Tangerang.

Baca Juga :  BPBD Kabupaten Tangerang Suarakan Pentingnya Pengurangan Risiko Bencana

“Langkah-langkah konkret yang strategis untuk udara yang bersih, akan segera diwujudkan melalui Renaksi, CAAP,” ucapnya.

Sementara itu, Direktur Eksekutif Clean Air Asia, Dang Espita Casanova, menyampaikan, antusiasmenya terhadap kemitraan ini, yang mencerminkan visi bersama untuk udara yang lebih bersih dan pertumbuhan perkotaan yang berkelanjutan.

“Melalui kolaborasi ini, kami akan merancang Renaksi Udara Bersih bagi kota yang telah dipilih,” katanya.

Dang Espita juga menekankan, strategi perlindungan lingkungan, termasuk rencana aksi udara bersih, akan menjadi dasar untuk pengambilan keputusan dan pembuatan kebijakan dan regulasi di masa depan.

“Ya, tentu saja kami memberikan dukungan teknis karena kami sangat terlibat dalam inisiatif ini. Kami menyadari perlunya mencapai keseimbangan antara pertimbangan ekonomi dan lingkungan. Dengan bahan penelitian dan strategi perlindungan lingkungan yang solid, kami yakin partisipasi dalam Renaksi ini akan menjadi titik awal bagi pengambilan keputusan dan peraturan kebijakan di masa depan. Kami berharap upaya ini akan memberikan manfaat yang besar,” ucap Dang Espita.

Baca Juga :  Budayakan Gaya Hidup Sehat, Wali Kota Ajak Warga Ramaikan WWD 2023

Sementara itu, Direktur Eksekutif APEKSI, Alwis Rustam, menjelaskan, penandatanganan rencana aksi ini akan dilakukan secara bertahap, tahun pertama berfokus pada perencanaan yang didasarkan pada pengetahuan akademik Clean Air Asia yang difasilitasi oleh APEKSI.

“Kota Tangerang dipilih karena kota ini sangat aktif dalam APEKSI, dengan wali kota sebagai anggota dewan pengawas APEKSI. Mereka rajin berkomunikasi dengan menteri terkait isu-isu kota. Kota Tangerang juga menjadi contoh bagi kota-kota besar lainnya, terutama yang memiliki tantangan polusi akibat industri di sekitarnya,” jelas Alwis.

Dia juga menegaskan, masalah polusi udara tidak mengenal batas administratif, dan untuk itu diperlukan kerja sama yang lebih luas melalui kajian akademik yang didukung oleh Clean Air Asia dan APEKSI.

Oleh karena itu, tiga kota dipilih sebagai pelopor dalam penanganan masalah tersebut.

“Meskipun sulit, namun langkah-langkah konkret telah diambil oleh Pemkot Tangerang untuk mewujudkan udara bersih dan masa depan yang berkelanjutan,” pungkasnya. (*)

Penulis : red

Editor : dwi teguh

Berita Terkait

Arief-Sachrudin Apresiasi Peran Media dalam Sosialisasikan Program Pembangunan
75 Hari Jelang Pemilu, KPU Kabupaten Tangerang Kembali PAW PPS
Proses Pembuatan Sertifikat Tanah Ulayat Baduy Dimulai
Bareng Akademisi, Disbudpar Gelar Seminar Kebudayaan Lokal
Calon PPPK Pemkot Tangerang Jalani Seleksi Kompetensi
Warganya Kebanjiran, Walikota Tangsel Desak Pemprov Banten Bangun Turap
Walikota Ajak Warga Belajar Seni dan Lestarikan Lingkungan
Hari Guru, Pemkot Tangerang Santuni 1000 Anak Yatim
Berita ini 5 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 1 Desember 2023 - 11:04 WIB

Kapolresta Tangerang Bersama Forkopimda Resmikan Bedah Rumah Kebangsaan

Kamis, 30 November 2023 - 18:03 WIB

Simpatisan Caleg Gelora Wisnu Yuda Mangkir di Panggil Bawaslu

Kamis, 30 November 2023 - 16:47 WIB

Anggota DPRD Asal PKS Pindah ke Partai Gelora Belum di PAW

Kamis, 30 November 2023 - 16:28 WIB

Wow! Pj Bupati Buka Pelatihan Cukur Rambut dan Service AC

Kamis, 30 November 2023 - 15:54 WIB

Siswa SMAN 19 Kabupaten Tangerang Jadi Duta SMA Banten 2023, Sisihkan 48 Peserta

Kamis, 30 November 2023 - 15:43 WIB

75 Hari Jelang Pemilu, KPU Kabupaten Tangerang Kembali PAW PPS

Rabu, 29 November 2023 - 16:08 WIB

Tanam Pohon Serentak Bersama Presiden, Pj Bupati Minta Pohon ke KLH

Rabu, 29 November 2023 - 13:20 WIB

Kawasan Industri Olek Balaraja Dikepung Banjir

Berita Terbaru


PEDULI: Peresmian rumah hasil program kolaborasi Rumah Kebangsaan.

Kabupaten Tangerang

Kapolresta Tangerang Bersama Forkopimda Resmikan Bedah Rumah Kebangsaan

Jumat, 1 Des 2023 - 11:04 WIB

Bawaslu menggelar sidang perdana dugaan pelanggaran administrasi pemilu 2024.

Kabupaten Tangerang

Simpatisan Caleg Gelora Wisnu Yuda Mangkir di Panggil Bawaslu

Kamis, 30 Nov 2023 - 18:03 WIB

Foto Ilustrasi PAW.

Kabupaten Tangerang

Anggota DPRD Asal PKS Pindah ke Partai Gelora Belum di PAW

Kamis, 30 Nov 2023 - 16:47 WIB