bantenraya.co | TANGSEL
Uji emisi kendaraan keliling yang digelar oleh Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) melalui Dinas Perhubungan mendapat keluhan dari sejumlah pemilik kendaraan.
Salah seorang pemilik kendaraan roda empat yang enggan disebutkan namanya menyebut bahwa uji emisi yang berlangsung di depan Kecamatan Ciputat dinilai lambat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Saya ikut kegiatan uji emisi ini karena mendengar informasi bahwa nantinya akan ada pemberlakuan tilang dan jadi syarat administrasi bayar pajak kendaraan, namun belum tahu benar atau tidaknya,” ungkapnya kepada bantenraya.co, Kamis (7/9/2023).
Disisi lain pemilik kendaraan roda dua yang juga tidak ingin disebutkan namanya menyanyangkan kurangnya sosialisasi secara masif serta lambatnya hasil yang keluar dari pengujian emisi kendaraannya.
“Jujur aja pemerintah kurang sosialisasi terkait hal ini. Saya dan mungkin orang-orang yang ikut dalam kegiatan uji emisi tadi ngomong juga dengan saya nunggu hasilnya lama, ini mah yang datang dikumpulin dulu baru didata kemudian baru di cek pengujiannya,” katanya.
Diketahui pemberlakuan uji emisi kendaraan merupakan bentuk dari ikhtiar pemerintah Kota Tangerang Selatan untuk menekan angka polusi udara.
Sementara Heris Kepala UPT PKB Dinas Perhubungan (Dishub) Tangerang Selatan hingga berita saat dikonfirmasi hingga berita ini tayang belum menjawab. (*)
Penulis : arw
Editor : teguh