bantenraya.co | TANGERANG
Jalan Utama Flyover Taman Cibodas Kota Tangerang direncanakan akan direnovasi dalam waktu dekat ini. Proyek rehabilitasi (renovasi) oleh Kementarian Pekerjaan Umum dan Perumahaan Rakyat (PUPR) tersebut menghasilkan konsekuensi penutupan jalur selama beberapa bulan kedepan, terhitung mulai Oktober 2023 hingga Juni 2024 mendatang, Jumat (13/10/2023).
Kendati demikian, Dishub Kota Tangerang telah merencanakan skema pengalihan arus dan penentuan jalur alternatif untuk mengantisipasi terjadinya penumpukan kendaraan. Para pengendara diarahkan untuk melewati jembatan sementara yang terdapat di kolong flyover, baik dari arah Jalan Raya Merdeka menuju Jalan Raya Serang maupun sebaliknya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Saat ini Badan Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) telah berkoordinasi dengan kami semua terkait proses rehabilitasi di Jalan Utama Flyover Cibodas Kota Tangerang. Saat ini masih dalam tahap sosialisasi, koordinasi dan persiapan tahap awal. Karenanya kami memperingatkan jauh-jauh hari terkait potensi hambatan di sepanjang perjalanan nanti,” kata Kepala Dishub Kota Tangerang, Achmad Suhaely.
Sedangkan, lanjut Suhaely, para pengguna jalan yang dari arah Jalan Raya Serang bisa belok ke Pasar Laris Taman Cibodas dan menutar sedikit melewati belakang Supermarket Tip Top, lalu keluar melalui Jalan Samping SPBU Pertamina menuju Jalan Raya Merdeka.
“Tentunya langkah-langkah antisipasi telah kami siapkan, seperti membuat rekayasa lalu lintas, pembuatan jalur alternatif, serta pembuatan jembatan sementara untuk memperlancar mobilitas kendaraan kedepannya,” jelasnya.
Karenanya, Dishub Kota Tangerang menghimbau kepada para pengguna jalan untuk sementara waktu agar menghindari Jalan Utama Flyover Taman Cibodas demi mengurangi kemacetan panjang.
“Kami menghimbau kepada seluruh pengguna Jalan Utama Flyover Cibodas Kota Tangerang untuk kedepannya menggunakan jalur alternatif yang telah disediakan. Hal ini dilakukan untuk menghindari kemacetan panjang selama proses perbaikan ini berjalan,” pungkasnya. (red)
Penulis : red
Editor : dwi teguh