bantenraya.co | TANGERANG
Memasuki hari keenam pemadaman kebakaran TPA Rawa Kucing Neglasari, Tim Gabungan Pemkot Tangerang akan menggunakan sistem pipa injeksi yang akan disebar di 40 titik strategis.
Kepala Bidang Sarana dan Prasarana BPBD Kota Tangerang, Hendar, mengatakan, rencana penggunaan pipa injeksi ini merupakan metode alternatif untuk memaksimalkan pemadaman di beberapa titik yang selama ini sulit dijangkau. Pipa injeksi ini dapat dioptimalkan untuk memadamkan titik-titik api yang dinilai masih menyala di bawah tumpukan gunungan sampah.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“BPBD Kota Tangerang telah bekerjasama dengan Perumda Tirta Benteng untuk membuat pipa injeksi untuk membantu operasi pemadaman. Pipa injeksi ini panjangnya sekitar 7 meter yang akan ditancapkan ke dalam titik-titik yang masih mengeluarkan kepulan asap,” jelas Hendar, Rabu, (25/10).
Menurutnya, pipa injeksi ini akan menambah daya amunisi dalam operasi pemadaman TPA Rawa Kucing. Sebab berfungsi menyambungkan saluran air pemadam untuk ditancapkan ke dalam tumpukan gunungan sampah.
“Nantinya, pipa injeksi ini akan disebar di berbagai titik-titik yang selama ini sulit dipadamkan menggunakan operasi darat,” tukasnya.
BPBD Kota Tangerang berharap lewat adanya pipa injeksi ini dapat membantu penuntasan operasi pemadaman di TPA Rawa Kucing secepat mungkin.
Di samping itu, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) juga masih menerjunkan helikopter water bombingnya. Ini adalah hari ketiga BNPB ikut memadamkan kebakaran TPA Rawa Kucing dari udara. (*)
Penulis : red
Editor : dwi teguh