banteraya.co | KAB.TANGERANG
Pejabat (Pj) Bupati Tangerang, Andi Ony Prihartono, mengungkapkan bahwa pemerintahan Kabupaten Tangerang masih menunggu surat terusan resmi dari Badan Kepegawaian Negara (BKN) terkait pengisian jabatan kosong Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Tangerang. Pengisian jabatan tersebut menjadi fokus utama setelah Moch Maesyal Rasyid mengundurkan diri secara resmi pada Senin, 8 Juli lalu.
Andi Prihartono menjelaskan bahwa proses selanjutnya akan bergantung pada persetujuan dari BKN terkait penggantian Sekda.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Kalau itu gak usah dipikirkan dulu, yang penting sekarang adalah tunggu surat terusan dari BKN. Apakah di setujui atau tidak, baru di situ kita bicarakan ke arah situ (pengganti Sekda),” ujarnya, kemarin.
Sementara itu, terkait kekosongan jabatan tersebut, pemerintah Kabupaten Tangerang telah berkoordinasi dengan BKN dan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Republik Indonesia untuk memastikan pelayanan publik tetap optimal.
“Itu sudah kita terima, dan kita sekarang fokus penyerahan surat pengunduran diri itu ke BKN,” tambahnya.
Meskipun demikian, Andi Prihartono menegaskan bahwa belum dapat ditentukan siapa yang akan menggantikan posisi Sekda Pelaksana Harian Kabupaten Tangerang. Proses penentuan tersebut akan mengikuti prosedur yang ditetapkan, termasuk pengajuan rekomendasi ke BKN dan Kemendagri untuk jabatan yang kosong.
Sekretaris Daerah sebelumnya, Moch Maesyal Rasyid, mengundurkan diri atau memilih pensiun dini sebagai persiapan maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak yang dijadwalkan pada 27 November 2024.
Ia telah menerima rekomendasi dan dukungan dari beberapa partai politik, termasuk Partai Gerindra, untuk maju sebagai calon bupati Kabupaten Tangerang.
Dengan demikian, situasi pengisian jabatan di Pemerintahan Kabupaten Tangerang akan terus dipantau, sambil menunggu keputusan resmi dari BKN mengenai langkah selanjutnya dalam mengisi kekosongan jabatan kunci tersebut. (dam/ris)
Penulis : red
Editor : red