bantenraya.co | TANGERANG
Meski bisa dilewati, kondisi jembatan yang menghubungkan Kampung Sarakan dan Kampung Rawa Bolang, Desa Sukasari, Kecamatan Rajeg, Kabupaten Tangerang nyaris ambruk.
Jembatan yang dibangun pada 1972 tersebut, hanya pernah satu kali perawatan. Dan saat ini kondisinya sangat parah, terancam roboh. Nampak beton kolong jembatan mulai terkikis, hingga menampakkan tiang-tiang besinya yang sudah keropos.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Susanti, salah satu warga Kampung Rawa Bolang RT 05/01 Desa Sukasari mengatakan, kondisi jembatan tersebut sudah lama rusak. Bahkan bertahun-tahun dengan kondisi seperti itu, kerusakan jembatan justru semakin parah.
“Sudah lama kondisi jembatan ini rusak, kini hanya pejalan kaki yang bisa menyeberang. Sedangkan untuk kendaraan roda dua dan roda empat sudah tidak bisa lagi melintasi jembatan ini,” ujar Susanti, Rabu (1/11/2023).
Susanti menambahkan, jembatan ini merupakan jalur akses alternatif menuju Desa Sarakan. Selain itu, jembatan ini merupakan akses dan sarana penting, untuk mencapai Tempat Pemakaman Umum (TPU) Sukasari yang berada di seberang kali Cirarab, Kampung Sarakan.
“Sekarang masyarakat yang hendak menguburkan jenazah di TPU sangat khawatir ketika melintasi jembatan tersebut, karena kerusakannya yang semakin parah,” ungkapnya.
Dari situasi tersebut, ia berharap jembatan yang rusak tersebut dapat menarik perhatian pihak berwenang setempat dan segera menyelesaikan permasalahannya.
“Semoga pemerintah segera memperbaiki jembatan ini agar tidak ada korban jiwa,” harapnya. (*)
Penulis : mas
Editor : dwi teguh