PAPDI Banten Gelar Baksos untuk Masyarakat Baduy di Desa Kanekes

Senin, 6 Januari 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

bantenraya.co | LEBAK

Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI) Cabang Banten mengadakan kegiatan bakti sosial (baksos) di Desa Kanekes, Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak, pada Minggu (5/1). Kegiatan ini bertujuan memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat Suku Baduy yang tinggal di daerah terpencil.

Ketua Umum PAPDI Banten, dr. Sally A. Nasution, menyampaikan bahwa baksos ini merupakan bagian dari program rutin yang dilakukan oleh seluruh cabang PAPDI di Indonesia. “Kegiatan ini tidak hanya sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat, tetapi juga bertujuan memberikan edukasi mengenai penyakit dalam, seperti diabetes, asam urat, hipertensi, dan lainnya,” ujar Sally kepada awak media, kemarin.

Ia menjelaskan bahwa melalui kegiatan ini, masyarakat dapat lebih mengenal peran dokter spesialis penyakit dalam. “Kami berharap masyarakat tahu siapa itu dokter spesialis penyakit dalam sehingga mereka dapat mengetahui kepada siapa harus meminta bantuan ketika menghadapi masalah kesehatan di lingkup penyakit dalam,” katanya.

Ketua PAPDI Banten, dr. Ahmad Mekah, SpDP, menegaskan bahwa kegiatan ini adalah wujud kepedulian PAPDI dalam memberikan akses pelayanan kesehatan yang lebih baik kepada masyarakat yang masih terisolir. “Baksos di awal tahun ini kami laksanakan di Kanekes sebagai bentuk komitmen kami untuk mendekatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat yang kesulitan mengakses fasilitas medis,” jelas Ahmad.

Baca Juga :  Tekan Inflasi Bawang Merah,  Pemkab Tangerang dan Cirebon Kerjasama

Kegiatan baksos mencakup pemeriksaan fisik, pemeriksaan penunjang seperti laboratorium, diagnosis penyakit, hingga pemberian obat-obatan. Ahmad berharap pelayanan ini dapat meringankan beban penyakit masyarakat setempat.

“Kami mencoba memberikan pelayanan kesehatan yang optimal untuk membantu masyarakat Desa Kanekes, khususnya mereka yang memiliki keterbatasan dalam akses pelayanan kesehatan,” ungkapnya.

Melalui program ini, PAPDI Banten berharap dapat terus berkontribusi dalam meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat di daerah terpencil, sejalan dengan visi dan misi organisasi sebagai bagian dari pengabdian kepada masyarakat.

(eem/BN/ris)

Berita Terkait

Kolaborasi Tangani Stunting Lewat Donat Canting
GSI Diluncurkan di RSUD Pakuhaji, Fokus Tangani Kesehatan Ibu dan Bayi
ARFID Membatasi Hidup, Pria Ini Tak Pernah Makan Selain Roti dan Permen
Wujud Peduli Kesehatan, Dewan NasDem Sosialisasi Stunting dan TBC ke Masyarakat
Komitmen Bantu Anak Penderita Kanker Mata di Kronjo
Yenni Kusuma Kembali Pimpin IBI Cabang Kabupaten Serang
Wabup Intan Minta Kader Posyandu Tingkatkan Standar Pelayanan Minimal
Wagub Ajak Masyarakat Jaga Pola Hidup Sehat
Berita ini 13 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 15 Mei 2025 - 12:53 WIB

Kolaborasi Tangani Stunting Lewat Donat Canting

Rabu, 14 Mei 2025 - 13:02 WIB

GSI Diluncurkan di RSUD Pakuhaji, Fokus Tangani Kesehatan Ibu dan Bayi

Rabu, 14 Mei 2025 - 11:21 WIB

ARFID Membatasi Hidup, Pria Ini Tak Pernah Makan Selain Roti dan Permen

Sabtu, 10 Mei 2025 - 20:41 WIB

Wujud Peduli Kesehatan, Dewan NasDem Sosialisasi Stunting dan TBC ke Masyarakat

Senin, 5 Mei 2025 - 11:29 WIB

Komitmen Bantu Anak Penderita Kanker Mata di Kronjo

Berita Terbaru

Tangerang Raya

Tarif Air Disesuaikan, PERUMDAM TKR Pastikan Layanan Tetap Prima

Kamis, 15 Mei 2025 - 15:17 WIB

Trend Seleb

Alasan Kuat Masayu Anastasia  Belum Mau Nikah Lagi

Kamis, 15 Mei 2025 - 12:57 WIB

Kesehatan

Kolaborasi Tangani Stunting Lewat Donat Canting

Kamis, 15 Mei 2025 - 12:53 WIB